Pembelian mobil bekas secara kredit untuk merek Korea Selatan dianggap lebih sulit karena memerlukan DP yang lebih besar ketimbang merek populer asal Jepang. Anggapan ini ternyata diaminkan oleh pedagang mobil bekas, salah satunya Riski Maulana, General Manager Fast Automobile di Bintaro, Tangerang Selatan. Shin Choon Ho, tokoh legendaris yang menciptakan mie instan pertama dengan keunikan rasa pedas khas Korea. Ia dikenal sebagai raja ramyeon Korea Selatan. Untuk menciptakan rasa khas pedas Korea, Shin Choo Ho memimpin tim eksperimen dengan berbagai resep, menguji lebih dari 20 jenis cabai, sebelum menemukan komposisi pas Shin Ramyun. MerekMobil Baru Video Reviews. TTS (1) Bentley (4) Continental GT (2) Flying Spur (1) Turbo R (1) BMW (627) 116i (4) 218i (2) 3-Series (10) membuat mobil buatan asal Korea Selatan ini mengganggu pasar yang sudah nyaman dihuni para pabrikan asal Jepang. KIA Sorento dimunculkan dari hasil kolaborasi sesama pabrikan asal Korea Selatan MerekMobil Asal Korea Selatan Tts. Kini pernikahan mereka menginjak usia lima tahun. Mulai dari merek asal jepang, eropa hingga. Opsi Mobil Bekas Asal Korea Selatan, Harga di Bawah Merek from otomotif.kompas.com. Sebab, pada bulan kelima ini, masyarakat korsel memperingati tiga hari penting. Bagaimana vera nanda putri dan suami kini?. Ilustrasi Tentara Korea Selatan berjalan di jembatan unifikasi yang mengarah ke zona demiliterisasi, di area kantor bea cukai, imigrasi, dan karantina di dekat desa perbatasan Panmunjom, Paju, Korea Selatan, Kamis (11/2/2016). Korea Utara dan Korea Selatan Bersitegang, Baku Tembak di Zona Demiliterisasi. (Sumber: AP PHOTO / AHN YOUNG-JOON) berapa nol seratus juta sepuluh ribu satu rupiah. Mobil asal Korea Selatan sudah cukup lama memasuki pasar Indonesia. Merek mobil asal Negeri Ginseng ini memiliki kualitas yang tidak diragukan lagi karena sebagian besar produknya merupakan produk kelas ini, ada dua merek asal Korea Selatan yang dipasarkan di tanah air. Tak lain dan tak bukan adalah Kia dan Hyundai yang seolah-olah menantang merek mobil negara tetangga berikut kami sampaikan daftar harga mobil merek Korea Selatan yang ada di Indonesia. Harga dapat berubah MT Rp 205,5 jutaEX AT Rp 220,5 jutaGT MT Rp 217,5 jutaGT AT Rp 232,5 jutaRioMT Rp 271,5 jutaAT Rp 286,5 jutaSeltosE Rp 295 jutaEX 320 jutaEX+ 355 jutaGrand SedonaBensin Rp 635 jutaDiesel Rp 680 jutaHyundaiGrand i10I10 GLX MT Rp 184 jutaKonaKona Rp 363,9 jutaTucsonGLS AT Rp 464 jutaXG CRDi AT Rp 523 jutaSanta FeGLS Gasoline Rp 526 jutaXG Gasoline Rp 547 jutaXG CRDi Rp 594 jutaGrand Santa Fe CRDi Rp 643 jutaH-1Elegance CRDi Rp 505,5 jutaXG CRDi Rp 545 jutaRoyale Limited CRDi Rp 618,5 juta Merek Mobil Asal Korea Selatan Tts. Kini pernikahan mereka menginjak usia lima tahun. Mulai dari merek asal jepang, eropa hingga. Opsi Mobil Bekas Asal Korea Selatan, Harga di Bawah Merek from Sebab, pada bulan kelima ini, masyarakat korsel memperingati tiga hari penting. Bagaimana vera nanda putri dan suami kini?. Hyundai bahkan sanggup menggusur posisi wuling dari tempat kesembilan. Sistem Kami Menemukan 25 Jawaban Utk Pertanyaan Tts Merek Mobil Buatan Korea Selain Kualitasnya Yang Boleh Diadu Harganya Juga Memiliki Database Lebih Dari 122 Hanya Mobil Buatan Jepang Dan China Yang Mulai Membanjiri Pasar Otomotif Smartphone Asal Korea Selatan. Sistem Kami Menemukan 25 Jawaban Utk Pertanyaan Tts Merek Mobil Buatan Korea Selatan. Adanya rencana pemerintah untuk mengembangkan kendaraan listrik, membuat beberapa pabrikan tertarik melebarkan sayap mereka ke tanah air. Kami memiliki database lebih dari 122 ribu. Kami memiliki database lebih dari 122 ribu. Menariknya, Selain Kualitasnya Yang Boleh Diadu Harganya Juga Menggiurkan. Sebab, pada bulan kelima ini, masyarakat korsel memperingati tiga hari penting. Kami memiliki database lebih dari 122 ribu. Hyundai mulai merangkak ke posisi 10 besar. Kami Memiliki Database Lebih Dari 122 Ribu. Saat ini, ada dua brand korea selatan yang meramaikan pasar tanah air, yakni hyundai dan kia. Dari pantauan redaksi di beberapa bursa mobil bekas daring, sabtu 28/8/2021, dengan mematok budget maksimal rp 50 juta akan ditemukan mobil asal korea selatan dalam berbagai segmen. Melengkapi lima besar ada mobil merek asal korea selatan. Tidak Hanya Mobil Buatan Jepang Dan China Yang Mulai Membanjiri Pasar Otomotif Indonesia. Sistem kami menemukan 25 jawaban utk pertanyaan tts merek mobil korea selatan. Satu di antara mobil listrik itu sebut saja dfsk gelora e, yang secara resmi diluncurkan di indonesia pada april 2021 lalu, dengan banderol rp 480 juta on the road otr dki jakarta. Kini pernikahan mereka menginjak usia lima tahun. Merek Smartphone Asal Korea Selatan. Pilihan mobil suv di indonesia kini semakin beragam. Sementara pada posisi kedua, masih konsisten diisi oleh daihatsu selaku anak usahanya dengan penguasaan 18 persen baik secara wholesales Brand asal korea selatan, seperti hyundai pun punya merek luxury bernama genesis. Tidak hanya mobil buatan Jepang dan China yang mulai membanjiri pasar otomotif Indonesia. Kini dua pabrikan mobil asal Korea Selatan juga turut menghadirkan line up terbaiknya. Saat ini, Hyundai dan KIA yang sebenarnya satu aliansi sedang berusaha merebut hati konsumen Indonesia. Deretan Mobil-mobil Buatan Korea Selatan di Indonesia Hyundai dan KIA yang telah cukup memiliki nama besar di Eropa hingga Amerika, kini mulai diperhitungan oleh konsumen Indonesia dengan kehadiran mobil-mobil unggulannya. Hingga April 2021, line up Hyundai maupun KIA mulai menjadi pilihan keluarga Indonesia. Sebagai target penjualan secara global, Hyundai dan KIA menargetkan penjualan pada 2021 mencapai 7 juta unit mobil. Target ini merupakan revisi dari target yang gagal diraih akibat pandemic Covid-19 selama tahun 2020. Line up mobil unggulan mobil asal Korea Selatan yang dihadirkan di Indonesia juga cukup beragam, layaknya mobil-mobil buatan Jepang. Untuk line up mobil buatan Hyundai dan KIA yang hadir di Indonesia sebagai berikut Line up KIA di Indonesia KIA di Indonesia kini dipegang oleh PT Kreta Indo Artha KIA sebagai APM resmi. KIA merupakan anak perusahaan dari Indomobil Group yang menggantikan KIA Mobil Indonesia KMI. KIA sendiri menargetkan untuk memiliki 34 diler yang tersebar di seluruh Indonesia. Melalui diler tersebut, PT Kreta Indo Artha KIA akan memasarkan enam mobil andalannya yang terdiri dari All-new Kia Rio All-new Kia Rio 2021 Mobil buatan KIA yang masuk dalam segmen hatchback, All-new KIA Rio hadir dengan desain yang berkelas stylis dinamis dan modern. All-new KIA Rio telahdilengkapi fitur-fitur canggih demi meningkatkan kenyamanan yang maksimal. Mobil sedan hatchback yang dibanderol Rp276,6 juta L EX M/T dan Rp291,9 juta L EX A/T juga telah terpasangkan sunroof. All-New Kia Picanto Hadir dalam 4 varian, All-new KIA Picanto merupakan city car yang telah dilengkapi berbagai fitur andalan KIA. Seperti halnya All-new KIA Rio yang telah mengunakan sunroof, All-new Kia Picanto juga mendapatkan fitur tersebut. All-new KIA Picanto 2021 All-new KIA Picanto dibanderol dari harga Rp207 juta hingga Rp235 juta untuk empat tipe yang terdiri dari All-new KIA Picanto EX MT, EX AT, Q2L GT Line MT dan GT Line AT. KIA Seltos Dibanderol dari harga Rp295 juta hingga Rp355 juta, KIA Seltos masuk dalam segmen Low Sport Utility Vehicle Low SUV. Bahkan kehadiran KIA Seltos di Indonesia telah mendapatkan penghargaan sebagai Best LOW SUV pada 2020. KIA Seltos 2021 KIA Seltos hadir dengan berbagai fitur andalannya dengan mengusung disain modern dan stylis sehingga dapat mewakili kebutuhan para konsumennya. Model terakhir yang baru saja diperkenalkan di Indonesia adalah KIA Seltos 7-seater. Pengembangan dari model sebelumnya yang hanya menampung 5 penumpang, kini KIA Seltos juga tersedia dalam kapasitas 7 penumpang. Untuk harga KIA Seltos 7-seater dibanderol dari harga Rp199,5 juta hingga Rp296 juta. KIA Sonet KIA Sonet menjadi varian teranyar yang dihadirkan KIA untuk konsumen Indonesia. KIA Sonet yang tergolong dalam sub compact SUV diklaim dapat memberikan sensasi berpetualang bagi penggunaanya di kota besar. KIA Sonet 7-seater KIA Sonet telah dilengkapi berbagai fitur andalannya dengan teknologi terkini sesuai kebutuhan SUV perkotaan. Kia Grand Sedona Sebagai mobil keluarga, KIA Grand Sedona telah meraih penghargaan Best Of Big Fun Diesel. Kemampuan mobil yang dibanderol Rp656,7 juta bensin dan Rp692,4 juta L Diesel telah dilengkapi fitur-fitur canggih dikelasnya. KIA Grand Sedona 2021 Secara tampilan, KIA Grand Sedona hadir dengan model lebih modern yang memberikan kenyamanan hingga pengalaman menyenangkan. Kia Big-Up KIA Big-UP dengan banderol Rp164 juta hingga Rp292 juta, menjadi satu-satunya mobil komersial dari KIA untuk Indonesia. Kebutuhan untuk memenuhi dalam membawa barang dapat diperoleh sesuai dari disain yang modern, ergonomis, ekonomis, tangguh dan nyaman. KIA Big-Up 2021 KIA Big-Up yang hadir dalam 10 varian berbeda, juga tersedia dalam model bak dan box besar. KIA Big-up sangat cocok untuk segala jenis usaha dan pasti untung. Line up Hyundai Motor Indonesia PT Hyundai Motors Indonesia HMID selaku agen pemegang merek mobil Hyundai di Indonesia, selalu menghadirkan line up Hyundai dengan built quality terbaik yang dapat dinikmati oleh konsumen Indonesia. Di Indonesia, pabrik Hyundai tetap dipegang oleh principal Hyundai yang memproduksi berbagai mobil, seperti All-new Hyundai Palisade 2021 Masuk dalam segmen SUV, Hyundai Palisade dibanderol mulai dari Rp777 juta hingga Rp1,078 milyar membuatnya lebih masuk sebagai SUV Premium. Bahkan All-new Hyundai Palisade di daulat sebagai SUV flagship dari Hyundai. Hyundai Palisade 2021 All-new Hyundai Palisade 2021 merupakan SUV terbesar dan terluas yang pernah ada dari Hyundai. Dengan dilengkapi dengan fitur keselamatan pintar yang luar biasa. All-new Hyundai Palisade 2021 dapat memberikan perlindungan bagi anda dan keluarga. Hyundai H-1 2021 Hyundai H1 sebagai wakil untuk segmen MPV premium, hadir dengan berbagai kelebihan. Mulai dari bodinya yang bongsor sehingga dapat menampung 12 penumpang. Hyundai H-1 Hyundai H-1 dengan harga mulai dari Rp505 juta hingga Rp578 juta memiliki performa mesin yang bertenaga, ditambah dengan kelengkapan fitur untuk kenyamanan penumpang sepanjang perjalanan. Hyundai Santa Fe 2021 Hyundai Santa Fe 2021 baru saja diluncurkan 08 April dengan sentuhan ubahan demi meningkatkan unsur kemewahan, kenyamanan dan keamanan sebagai SUV paling populer dari Hyundai. Hyundai Santa Fe 2021 Dibanderol dari harga Rp529 juta hingga Rp729 juta, Hyundai Santa Fe kini hadir dengan mesin diesel CRDi dapat menghasilkan tenaga sebesar 202 PS pada putaran rpm dengan torsi 441 Nm di putaran rpm. Hyundai Ioniq Electric dan Kona Electric Hyundai Ioniq Electri 202 merupakan model mobil listrik yang diperkenalkan Hyundai, selain Kona Electric 2021 yang juga sebagai mobil listrik di segmen Sport Utility Vehicle SUV berbodi kompak. Hyundai Ioniq Electric dan Kona Electric Hyundai Ioniq Electric 2021 dibanderol Rp 624,8 juta untuk tipe Prime dan Rp 664,8 juta tipe Signature. Sedangkan Hyundai Kona Electric 2021 dibanderol Rp674 juta dengan empat pilihan warna, yakni Chalk White, Galactric Grey, Dark Knight dan Pulse Red. Hyundai Starex Mover Hyundai Starex Mover menjadi mobil komuter berukuran sangat besar yang digunakan untuk model khusus seperti Ambulance hingga alat transportasi layaknya travel. Namun Hyundai Starex Mover juga kerap dibeli secara pribadi dengan banderol Rp396 juta hingga Rp410 juta. Untuk mesin, Hyundai Starex Mover menggunakan mesin berkapasitas L. Selain, enam mobil yang telah dihadirkan di Indonesia, KIA juga dipastikan akan kembali menghadirkan KIA Staria sebagai MPV premium nya. Kesimpulan Dengan hadirnya berbagai mobil buatan Korea Selatan, tentunya produsen Jepang harus mewaspadai penjualan mereka karena dengan harga yang ditawarkan sangat kompetitif sehingga dapat merebut pasar otomotif di Indonesia. Mungkin saja mobil buatan Jepang dapat tergantikan seperti halnya mobil-mobil Amerika yang kehilangan pamor ketika mobil buatan Jepang mulai masuk ke Indonesia. Jakarta - KIA, merek mobil yang satu ini memang kurang bersinar di pasar otomotif nasional. Namun demikian hal itu berbeda jika dibandingkan di pasar global. Merek mobil asal Korea Selatan ini baru saja dinobatkan sebagai merek mobil non-premium nomor satu oleh Power pada ajang kepuasan konsumen Initial Quality Study 2018. Para pemilik KIA mengaku lebih sedikit masalah dalam 90 hari kepemilikan dibandingkan dengan merek mobil dan truk non-mewah lain. Heboh Pencurian Mobil Pakai Teknik Radio Jamming, Ini Kata Teknisi Diam-Diam Lamborghini Tawarkan Hypercar Baru ke Konsumen Spanyol Tersingkir, Sergio Ramos Menghibur Diri Mengendarai Mobil Dengan begitu, KIA telah menerima penghargaan serupa selama empat tahun berturut-turut yang digelar di negeri Paman Sam, Amerika Serikat. Menurut Chief Operating Officer & EVP KIA Motors America, Michael Cole, dengan predikat tersebut KIA memiliki kualitas kelas dunia dan kecanggihan yang ditanamkan di setiap mobil dan SUV yang dibangun. “Dengan dua pemenang segmen dan empat model tambahan yang menempati posisi ketiga terasa di segmennya masing-masing, bukti pengembangan KIA dan besar sekali fokus pada pengalamanan kepemilikan,” demikian ungkap Michael dalam keterangan tertulis, Selasa 3/7/2018. Beberapa model KIA yang tak lepas dari hasil kinerja positif itu antara lain seperti Sorento di segmen SUV menengah, Rio dikelas mobil kecil, Optima untuk mobil menengah, Sportage di segmen SUV Kecil, Sedona di kelas Minivan di tempat kedua, dan Forte yang ada di kelas Compact Car diposisi ketiga. Sedangkan berdasarkan laporan tahunan, analisis ini dilakukan pada responden berkaitan dengan 240 model kendaraan di 26 segmen. Penilaian kendaraan dievaluasi pada pengalaman mengemudi, kinerja mesin, transmisi, serta berbagai masalah kualitas yang dilaporkan oleh pemilik Video Pilihan di Bawah IniMengupas 3 andalan model KIAKIA Luncurkan Picanto Edisi Piala Dunia 2018, Apa Istimewanya?Kia PIcanto World Cup 2018 PaultanProdusen otomotif asal Korea Selatan, Hyundai dan KIA menjadi salah satu sponsor resmi Piala Dunia 2018. Dengan memanfaatkan momen pesta sepakbola empat tahunan tersebut, Kia Malaysia berencana memperkenalkan Picanto edisi World Cup Edition 2018. Melansir Paultan, Selasa 3/7/2018, model edisi spesial ini berdasarkan versi spesifikasi tinggi, dan tampilannya seperti X-Line yang dijual di Inggris. Picanto X-Line sports dilengkapi bumper baru dengan menampilkan foglamp, sudut lebih besar, dan grill tiger nose, serta warna tunggal Titanium Silver. Bagian eksterior terdapat bodi cladding plastik hitam layaknya crossover, pelek 16 inci dengan ban 195/45, dan lebih besar dari varian EX 14 inci. Selain tampilan, model ini juga dilengkapi rem darurat otonom dan monitor untuk tekanan ban. Fitur keselamatan lebih lengkap, yaitu anti-lock braking system ABS, brake assist system BAS, electronic stability control ESC, traction control, dan hill-start assist. Untuk jantung penggeraknya, tidak ada beda dan tetap dilengkapi mesin berkapasitas 1,2 liter Kappa II naturally-aspirated empat silinder. Dengan unit tersebut, mobil ini mampu mengembuskan daya hingga 82 Tk pada rpm dan torsi maksimum 122 Nm pada rpm. Harganya, model spesial ini bakal lebih mahal dari varian 1,2 EX dan dibanderol ringgit atau setara dengan Rp 167 jutaan.* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan. Merek Mobil Korea Selatan - Kini bukan hanya merek mobil dari Jepang yang menguasai pasar otomotif Indonesia. Pabrikan negeri gingseng alias Korea Selatan juga ikut meramaikan. Di Tanah Air, sekarang terhitung sudah tiga merek asal Korea bermain. Sebut saja Hyundai, KIA, dan Genesis. Dari ketiga nama tersebut, Hyundai yang sedang gencar melakukan penetrasi. Mereka mulai merakit produknya di Indonesia, seperti Hyundai Creta dan mobil listrik Hyundai Ioniq 5. Kemudian ada merek mobil Genesis, mungkin kamu tidak terlalu familiar. Wajar karena memang belum dijual secara resmi di sini. Walau demikian, Presiden Jokowi sudah pernah menunggangi merek mobil Korea Selatan ini lewat model Genesis G80 Electric di Tanah Air dalam kunjungan ke Jawa Tengah, beberapa waktu lalu. Lalu KIA, pastinya kamu sudah tahu. Pasalnya sepak terjang Kia di Tanah Air juga tidak sebentar. Mereka sudah ada di sini sejak 1999 sampai sekarang. Namun begitu, ternyata ada beberapa merek mobil asal Korea Selatan lain yang mungkin selama ini masih banyak yang belum mengetahuinya. Ambil contoh Renault Samsung dan SsangYong. Nah, mau tahu lebih detail soal merek-merek mobil Korea tersebut? Simak bahasan di bawah ini 1. SsangYong Merek mobil Korea Selatan Merek mobil Korea SsangYong punya sejarah panjang. Mereka mulai eksis sejak 1963 yang awalnya mengkhususkan diri memproduksi bus dan truk, serta produksi kendaraan militer off-road untuk Amerika. Kemudian SsangYong terus berkembang. Pernah kerja bareng Mercedes-Benz, hingga dibeli oleh Mahindra asal India. Hal menarik lain, SsangYong pernah jadi mobil dinas Walikota Yogyakarta pada tahun 2000-an. Ketika itu yang digunakan adalah model Rexton RX280AT berjenis SUV lansiran 2004. Di Korea Selatan sendiri, SsangYong kini mulai hidup kembali setelah meluncurkan SUV bernama Torres pada 2022. Mobil tersebut istimewa karena punya fitur-fitur canggih seperti Advanced Driver Assistance System ADAS, hingga layar-layar sentuh besar. Baca juga Spesifikasi dan Harga Hyundai Staria, MPV Mewah dari Korea 2. Hyundai Merek mobil Korea Selatan Siapa tidak kenal Hyundai? Merek mobil Korea ini memang sedang naik daun di Indonesia, karena berinvestasi besar-besaran. Hyundai juga mulai memproduksi produknya di dalam negeri, terhitung sudah ada dua mobil yaitu Creta dan mobil listrik Ioniq 5. Tidak lama lagi, Hyundai juga bakal memproduksi mobil lain berjenis MPV yaitu Stargazer di Indonesia. Menariknya ini merupakan produk global yang siap ekspor ke berbagai negara lain. Kemudian kehadiran Stargazer juga berada di kelas mobil sejuta umat di mana penghuninya ada Toyota Avanza dan Mitsubishi Xpander. Hyundai juga salah satu pelopor mobil listrik di Tanah Air dengan harga lebih masuk akal. Mereka menghadirkan Ioniq EV dan Kona EV dengan banderol Rp 600 jutaan. Kemudian kini ada Ioniq 5 yang harganya tembus Rp 800 jutaan, tapi punya kemampuan baterai istimewa karena bisa melaju hingga jarak lebih dari 450 Km. 3. KIA Merek mobil Korea Selatan Sesungguhnya KIA adalah saudara dari Hyundai. Merek ini lahir pada 1944 dengan nama Korean International Automotive KIA. Berawal dari produksi sepeda, kini KIA menjelma menjadi salah satu perusahaan otomotif global. Lini produknya tersebar di berbagai negara, termasuk Indonesia. Walau demikian, perjalanan KIA tidak selalu mulus. Merek mobil Korea Selatan ini sempat hampir bangkrut pada 1990-an, hingga akhirnya diselamatkan Hyundai pada 1998. Setelah sahamnya dibeli Hyundai, KIA semakin tancap gas. Di Indonesia sendiri KIA mempunyai beberapa produk andalan, Seperti KIA Sonet, KIA Grand Carnival, hingga KIA Seltos. Baca juga KIA Carens 2022 Resmi, Berapa Harga di Indonesia? 4. Genesis Merek mobil Korea Selatan Buat kamu yang belum tahu, merek mobil Korea Genesis sesungguhnya berada di segmen premium. Genesis berada di bawah payung yang sama dengan Hyundai. Bisa diibaratkan hubungan Gensis-Hyundai seperti Lexus-Toyota. Merek ini memang tidak pernah dijual secara massal di Indonesia. Walau demikian Genesis bukan berarti tidak ada di Tanah Air. Dalam waktu dekat, Genesis G80 EV bakal jadi kendaraan resmi untuk KTT G20. Bahkan sebelum acara tersebut dimulai, Presiden Jokowi sudah lebih dulu menunggangi Genesis G80 EV di Jawa Tengah. Beliau mencoba mobil Korea bertenaga listrik tersebut dalam rangka kunjungan kerja. 5. Renault Samsung Merek mobil Korea Selatan Terakhir merek mobil Korea yang masih eksis adalah Renault Samsung. Ya, ternyata Samsung tidak cuma memproduksi smartphone serta kebutuhan peralatan elektrik rumah tangga, tapi juga kendaraan. Hanya saja mereka tidak sendirian, karena Samsung kerja bareng dengan merek mobil lain. Berawal pada 1994, Samsung Motors SMI dan Samsung Commercial Vehicles Samsung Sangyongcha dibentuk dengan dukungan dari Nissan. Hasilnya pada 1998, Samsung SQ5/SM5 hadir dari basis Nissan Cefiro. Namun karena adanya krisis moneter pada 1997-1998, ternyata berefek pada Samsung Motor. Terancam bangkrut, Samsung akhirnya menjual beberapa saham SMI kepada Renault. Memasuki era 2000, Renault mampu menguasai 70 persen saham dari Samsung Motors. Alhasil jadilah Renault Samsung. Baca juga Renault Kiger Mengaspal di Indonesia, Penantang Toyota Raize dari Perancis Sudah banyak mobil yang berhasil dihasilkan oleh Renault Samsung, sebut saja SM3 yang berbasis Renault Fluence. Ada pula SM5 dari basis Renault Latitude dan Nissan Cefiro. Kemudian SM6 dan SM7 yang dijual sebagai Renault Talisman di Tiongkok. Renault Samsung masih terus eksis sampai sekarang. Mereka kini sedang mengembangkan mobil listrik SM3-ZE. Itulah ulasan mengenai merek mobil Korea Selatan. Beberapa sudah masuk Indonesia, sisanya bukan tidak mungkin bakal menginvasi pasar otomotif Tanah Air untuk kemudian hari. Jadi dari deretan merek mobil Korea Selatan tersebut tertarik sama yang mana nih? Baca juga artikel terkait Otomotif atau tulisan menarik lainnya dari BukaReview.

merek mobil asal korea selatan tts